Selasa, 25 Juni 2013

Sajak Perubahan

Ramainya kota ini membuat ku tak bisa bertahan lama lagi tuk pergi, bangunan dimana-mana berdiri dengan megahnya, kendaraan berlalu lalang tak pernah henti, kesibukan tiap-tiap insan manusia yang tak pernah kenal lelah, ditambah derunya sang angin bercampur hawa panas sang sinar menambah gerahnya suasana
Sebuah kota ternama yang seakan mulai melupakan sejarah asalnya, diam-diam tumbuh menjadi sang penguasa yang tak pernah merasa di kuasai, republik tak bersosialis mulai diciptakan dimana-mana, menambah besarnya angka kemunduran dari sebuah hubungan yang harmonis, sajak hidup seakan terus berirama mengikuti perkembangan zaman

Inilah tanah dimana aq dilahirkan dan dibesarkan dengan dentuman-dentuman suara keras

Mari rapatkan barisan tuk gebrakan baru demi terwujudnya dunia yang harmonis dalam segala bidang terus, berjuang melawan penerapan teori2 tak beridealis walau hanya melalui seucap kata yang pahit


Tidak ada komentar:

Posting Komentar